Friday, 26 October 2012

Happiness

Meski jalan ini masihkan terus berputar
Ujung jalan ini kau dan aku yang tahu
Semua yang tertawakan kita 'kan berbalik, berharap jadi kita..

Meski awan ini masih terus membayangi
Warna langit ini sejatinya kita tahu

Ada dua bintang 'tuk kau dan aku
Menanti kita kembali 'tuk bersama

Refrain :
Di angkasa terlukislah kisah kita
2 manusia yang berputar demi cinta
Mungkin cuma aku dan kamu
Tak terperdaya akan badai ini
Mungkin cuma aku dan kamu
Yang percaya ini semua 'kan jadi nyata

Meski langkah ini kadang bertambah berat
Sudikah kau tunggu, relakah kau melepasku?

Di angkasa terlukislah kisah kita
2 manusia yang berputar demi cinta
Mungkin cuma aku dan kamu
Tak terperdaya akan badai ini
Mungkin cuma aku dan kamu
Yang percaya semua kan jadi nyata

Mungkin cuman aku dan kamu

Kan jadi nyata..



♬Dendy Mike's-2 Manusia♪ 

Hey readers,

Lirik lagu diatas terus menerus terngiang di telinga semenjak awal mendengarnya ketika nonton Perahu Kertas 2. Lirik lagu itu  menggambarkan bahwa di dalam suatu hubungan, tidak ada yang mengetahui bagaimana perjalanan hubungan itu kedepannya. Orang lain di luar hubungan itu hanya mengetahui kulit luarnya saja tanpa mengetahui isi dan terutama hati keduanya. Terkadang orang hanya menilai apa yang terlihat sepintas dan sulit untuk mengubah pandangannya walaupun pandangannya jelas tidak benar. Karena banyak hal yang sesungguhnya tidak diketahui dibalik suatu hal.

Ganti topik,
Baru-baru ini barang yang gw pesan di online shop tiba \(^^)/


Jujur, awalnya sakit dan rasanya sulit untuk digunakan sebagaimana contoh di foto dan lebih mudah untuk memakaikan hiasan telinga tersebut ke telinga orang lain dibandingkan menggunakannya sendiri. Berulang kali merasa bahwa telinga gw terlalu kecil makanya tidak muat. Tapi setelah beberapa jam terus-menerus menggunakannya dan tidak lepas dari telinga, lama kelamaan jadi sayang banget sama hiasan telinganya.
Ini foto wujud hiasan telinganya.
 
 From La Dulce

Masih ungu kah rambut ku? *ragu*


Untuk orang yang tidak memiliki keberanian melubangi telinga seperti gw, hiasan telinga seperti itu membantu setelah sekian lama menginginkan hiasan telinga yang tidak memerlukan lubang telinga :)


Dear God, aku bahagia sekarang..

Aku sudah mengetahui kenyataan yang sebenarnya mengenai masa laluku. Aku tidak menyesal meninggalkan masa laluku itu. Membiarkan dan tidak menggangu mereka bahkan mendoakan hubungan mereka. Terima kasih untuk bahan tertawaannya, akan saya anggap sebagai hadiah terindah dari kalian berdua. LOL, kalian memang jodoh! Terima kasih juga sudah niat membuat account fake untuk memantau dan meneror saya dengan kata-kata yang sangat sopan itu. Berikut beberapa bukti yang sempat gw upload ke facebook dan sebagian gw apus karena kata-katanya terlalu 'ckckck'

Terima kasih atas pelajaran berharga yang kalian berikan. Untuk tidak memiliki perasaan cemburu berlebihan kepada 'mantan'nya pacar. Untuk tidak memantau kegiatan 'mantan'nya pacar di jejaring sosial. Untuk bertemu dengan si koko Danny♥ :p




“Karena hati tak perlu memilih, ia selalu tahu kemana harus berlabuh. Jatuh cinta lah pelan-pelan. Jangan sekaligus. Berat nanti! ” Perahu Kertas.





See you next post!

 With Calvin Theodore Linardi - my lovely niece

No comments: